Keledai dan
Pemiliknya
Aesop
Seekor keledai dituntun
oleh pemiliknya
melewati sebuah jalan
yang sempit di pinggiran
jurang. Sang Keledai
tiba-tiba memutuskan
untuk tidak
memperdulikan
tuntunan dari
pemiliknya dan mencoba
untuk memilih jalan
yang diinginkannya. Dia
bisa melihat jalan yang
ada di bawah jurang,
dan berpikir bahwa jalan
yang tercepat untuk
mencapai jalan di bawah
jurang adalah dengan
cara menuruni jurang
tersebut. Saat dia ingin
meloncat ke dalam
jurang, pemiliknya
dengan cepat
menangkap ekornya
dan menahan serta
menarik mundur keledai
tersebut agar tidak
melompat ke dalam
jurang, tetapi sang
Keledai yang keras
kepala dan bodoh terus
meronta-ronta sekuat
tenaga.
Karena pemiliknya tidak
kuat lagi untuk
menahan keledai yang
meronta-ronta ingin
melompat ke jurang,
pemiliknya lalu berkata
"Baiklah, pergilah ke
arah yang kamu mau,
binatang bodoh, dan
nanti kita lihat apa yang
terjadi."
Saat pemiliknya
melepaskan ekornya,
sang Keledai melompat
ke dalam jurang dan
akhirnya meluncur
sepanjang jurang yang
terjal dengan kaki di
atas dan kepala di
bawah, terbentur
sepanjang dinding
jurang yang curam.
Mereka yang tidak mau
mendengarkan nasehat
yang baik dari orang
yang lebih bijaksana,
akan mengalami nasib
yang buruk.